TIPS KEAMANAN SOFTWARE KOMPUTER .
System Operasi
Tiga komponen yang saling mendukung dalam proses pekerjaan komputasi adalah Hardware (Perangkat Keras), Software (Perangkat Lunak) dan Brainware (Orang yang mengoperasikan komputer), kali ini kita bicarakan software/perangkat lunak yang bekerja menghubungkan kita bahasa manusia dengan bahasa mesin yang hanya tahu bahasa 0 dan 1 (on dan off atau binary).
Dengan adanya software membantu kita menyelesaikan pekerjaan dengan lebih mudah dan lebih cepat. Program/Software untuk menjalankan proses komputer yang paling awal adalah “Operating System/Sistem Operasi), dengan program tersebut sebagai dasar komputer mengenali perangkat-perangkat (hardware) yang mendukung pekerjaan komputasi dari awal (booting), menyiapkan dasar operasi sebelum software yang bersifat aplikasi berjalan kemudian.
Software yang termasuk “System Operasi” diantaranya Microsoft DOS (Ms-DOS), Ms Windows Series (Win 3.1, Win95, Win98, Win2000, Win NT, Win XP, Win Vista, Win 7), Linux, Unix, MacOs Series, Solaris, dsb
Sedangkan software aplikasi misalnya, Microsoft Office Series untuk pekerjaan perkantoran, Adobe Photoshop (Image Processing), Corel Draw (Desktop Publishing), Macromedia Dreamweaver (Web development) dsb.
Keamanan Software
Banyak hal yang bisa merubah settingan software/program komputer baik secara manual (campur tangan manusia) komputer yang dipergunakan untuk publik/banyak orang, maupun malware (program yang merusak) misalnya virus, trojan, worm, disisipi spyware, bot dsb, yang bisa merubah/mempengaruhi/merusak/membebani resource yang ada.
Komputer yang paling aman adalah komputer yang tidak terhubung dengan aktivitas dari luar tapi untuk saat ini hal tersebut adalah hal yang tidak mungkin, dengan perkembagan internet dan kemajuan teknologi hardware, anatara perangkat satu dengan perangkat lainnya dengan mudah saling berhubungan baik secara fisik (Kabel LAN, USB, Disket, USB HD Eksternal, Kabel Data dll) maupun dengan cara yang lain misalnya melalui perangkat Bluetooth, Wifi, Infrared, SMS, Remote dsb.
Dengan berhubungan dengan perangkat yang lain tersebut rentan terkena malware komputer yang akan memperngaruhi kinerja software komputer kita. Demikian juga untuk komputer publik, orang dengan mudah menginstal ataupun uninstal, merubah setting, registri, menambah spy bot, dsb sehingga program komputer tersebut berubah setiap saat tergantung orang pemakainya (brainware).
Tips Mengamankan Sotware Komputer
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan agar mencegah hal tersebut terjadi, terutama mencegah penularan malware virus komputer yang cenderung merusak software dan data-data kita.
Instal Anti Virus
Setelah kita menginstal system operasi (misalnya Win XP) langkah berikutnya sebelum kita menginstal program aplikasi yang lain adalah Instal Anti Virus, untuk software Anti virus ada yag free dengan kemampuan standar dan terbatas maupun yang berbayar dengan yang profesional menangani beberapa fungsi sekaligus, untuk pengguna pribadi bisa mencoba antivirus personal yang gratis baru setelah puas bisa jika mempunyai budget lebih bisa membeli yang profesional.
Refresh Software
Ada salah software yang menurut saya sangat berguna untuk menjaga agar program komputer yang telah kita instal terjaga degan baik dari perubahan-perubahan baik secara manual maupun yang disebabkan oleh malware. Software yang bisa pergunakan untuk merefresh settingan semula begitu komputer kita restart ulang seperti berikut :
Returnil (Fre home user), Deepfreeze (berbayar)